LEGENDA BUCET

Kisah Legenda ini di FB Kaan Kahfi berjudul Si MACIL ikutan Momi mayet

BUCET

Kucing kecil di foto berikut, yang ikutan...nemenin...istriku mayet ini namanya MACIL (MABU KECIL)...

MACIL nemenin mayet

MACIL dengan gaya tidur pulasnya

MACIL itu anaknya MABU (EMAKNYA TEBU), anak generasi ke 3.

MABU itu ibunya TEBU (TEMENNYA BUCET).

TEBU itu anak generasi pertamanya MABU...lagi jaman adanya BUCET dulu.

Nah BUCET...
BUCET itu kucing kecil dari Kolem, lokasi Pesta Yatim pertama, yang ikutan pindah.

Dulu di Kolem, bulan puasa tahun lalu, ada kucing kecil datang minta pertolongan. Jalannya terseok-seok, karena bagian pantat nya remuk seperti habis terlindas motor. Lalu kucing kecil itu dirawat dengan penuh kasih sayang oleh adik-adik panitia Pesta Yatim sampai sembuh dan bisa berjalan seperti kucing normal kembali.

Saat momen emas itu terjadi saya lagi nemenin sakratul mautnya nenek saya (alm) di Pare-Pare.

Kucing yang pantat nya remuk itulah yang bernama BUCET (BUNTUT KE GENCET).

BUCET-Gaya kaki belakangnya bila istirahat selalu begitu, seperti waktu pertama dia datang.

Tidur bareng BUCET

BUCET - Paling suka tidur di tempat sholat istri

Kuatnya kisahnya sampai menguatkan namanya, dan menjadi klan "BU"...dengan hirarki nya yang tak lumrah. Selain MACIL, MABU dan TEBU ada juga PABU (BAPAKNYA TEBU) dan SOBU (SOBATNYA TEBU).

Mungkin ahli sejarah akan bertanya, kenapa nama-nama kucing beruntung itu banyak terkait dengan ketokohan TEBU? Kenapa bukan BUCET?

Pertama selain karena BUCET adalah pendatang yang menguatkan eksistensi kucing-kucing itu semua.

Kedua: Pada jaman TEBU, BUCET meninggal dunia karena keracunan makanan, sehingga nama TEBU lah yang lebih sering "ada" di nama-nama yang lain. Walaupun demikian hal itu tidaklah mengurangi ketokohan BUCET sedikitpun. Karena TEBU adalah TEMENNYA BUCET.
--------------------------------------

With Love
-Kaan Kahfi-

Silahkan jalan-jalan ke Tulisan Kaan Kahfi lainnya. Atas kunjungannya saya haturkan banyak terimakasih.